Unit Kegiatan Kerohanian Buddha, atau yang biasa disingkat sebagai UKKB, merupakan salah satu dari sekian banyak organisasi yang disediakan oleh Trisakti School of Management (TSM). Walaupun pertemuan yang seringkali terbatas karena adanya pandemi COVID-19, hal ini tidak memutus semangat yang ada dari para pengurus maupun anggota dari UKKB, lho! Mungkin sebagian orang akan putus asa dan menyerah jika dihadapkan dengan kondisi yang sulit untuk bercengkerama, bercerita, ataupun melaksanakan ibadah, tetapi tidak bagi UKKB. Mereka senantiasa bersinergi antara satu dengan yang lain dengan pengadaan berbagai kegiatan positif.
UKKB secara rutin memperbaharui pengetahuan tiap pengurus dan anggotanya untuk belajar mendalami ajaran Buddha. Tidak hanya beribadah, mereka juga mementingkan adanya peran dari kolaborasi di dalam setiap kegiatannya. Hal ini dilakukan melalui berbagai kegiatan seperti sharing antara pengurus UKKB dan alumni, kebaktian yang dilaksanakan setiap hari Jumat pukul 10.30 – 13.00 WIB, dan malam keakraban yang baru-baru ini mereka laksanakan. Yuk, kita ulik satu persatu!
Eksistensi UKKB merupakan hasil dari para pendahulunya yaitu alumni. Maka dari itu, para anggota yang ada di dalam UKKB selalu berusaha untuk berhubungan baik dengan para alumni. Hal ini mereka bawakan dengan adanya pelaksanaan sharing bersama alumni dengan tujuan untuk berbagi pengalaman maupun berbagi pengetahuan mengenai ajaran Buddha. Selain itu, sama seperti Unit Kegiatan Kerohanian lainnya, UKKB turut serta melakukan ibadah rutin yang biasa disebut sebagai kebaktian di setiap Jumat-nya. Dalam kebaktian ini, UKKB juga turut memberikan kesempatan bagi tiap anggotanya untuk turut mengambil peran penting di dalam kebaktian. Kebaktian pun tidak diakhiri begitu saja, sebab UKKB seringkali mengundang pihak eksternal untuk memberikan wejangan dhamma atau melaksanakan games untuk seru-seruan antar anggota UKKB.
Tidak lupa, baru-baru ini UKKB juga mengadakan malam keakraban atau yang biasa disingkat sebagai ‘makrab’. Makrab ini dilaksanakan dengan tujuan bonding dan mempererat hubungan antar pengurus UKKB supaya nantinya ketika melaksanakan program kerja, mereka akan lebih mudah untuk berkomunikasi dan diajak bekerjasama. Untuk kegiatan makrab sendiri diadakan selama 3 hari 2 malam. Pada hari pertama, para pengurus UKKB mengunjungi Taman Safari untuk menikmati wisata hiburan yang disediakan. Setelah itu, di malam harinya, mereka melakukan kebaktian yang diteruskan dengan agenda karaoke dan menikmati free time. Pada hari kedua, para panitia acara dari UKKB mengadakan games dan kegiatan api unggun untuk menambah nuansa kekeluargaan. Di hari terakhir, barulah mereka mengunjungi kebun teh dan dilanjutkan dengan perjalanan pulang. Beribadah sambil berlibur, seru sekali bukan? Namun, sayang sekali karena adanya pandemi COVID-19, jumlah peserta makrab harus dibatasi. Untuk makrab ini terdapat batasan jumlah pengurus UKKB yang bisa ikut serta, yaitu sebanyak 40 orang saja.
“Tentunya dengan adanya makrab ini membuat kita jadi lebih terbuka satu sama lain, kita juga menambah teman curhat dikala suka dan duka. Selain itu, para anggota juga saling menyebar positive vibes jadi kita bisa lebih saling merangkul satu sama lain,” ujar Stella, selaku Ketua UKKB. Pastinya makrab ini membawa perubahan yang lebih positif bagi UKKB.
UKKB sudah membuktikan kepada kita, bahwa tidak ada batasan untuk beribadah dan bersinergi selama kita berkeinginan untuk melakukannya bersama-sama. Maka dari itu, jangan mudah menyerah ketika kamu dihadapi oleh suatu tembok yang besar dan tinggi. Find your own path and don’t hesitate to face it!