Stop jadi Mahasiswa Kupu-Kupu!
Hari gini masih jaman jadi mahasiswa kupu-kupu? Kalau kalian masih berpegang teguh dengan prinsip itu, segera pindah haluan yuk! Karena kalian bisa melewatkan kesempatan emas melalui program Magang Merdeka Kampus Merdeka (MBKM) bersama TSM. Seperti yang telah kita ketahui, program ini memberi simulasi kerja selama durasi tertentu agar mahasiswa terbiasa dengan ritme kerja sebelum memasuki dunia kerja yang sesungguhnya. Lantas, bagaimana tanggapan dari mahasiswa-mahasiswi TSM yang telah mengikuti program tersebut? Yuk, simak hingga akhir penjelasan berikut ini!
Denisa Arba Sabila merupakan salah satu mahasiswa yang memperoleh kesempatan magang di perusahaan startup digital yakni PT Zona Edukasi Nusantara (Zenius) sebagai seorang community intern. Denisa menjelaskan bahwa magang ini banyak memberikan pembelajaran baru baginya. “Ketika aku masuk Zenius aku benar-benar belajar community itu seperti apa, bagaimana community dapat berpengaruh terhadap marketing, bagaimana melakukan pekerjaan dalam bidang tersebut dan pastinya lebih mengenal perusahaannya,” ujar Denisa. Selama masa magang, Denisa sendiri sedang mengerjakan tugas akhirnya guna memperoleh gelar sarjana. Namun, siapa sangka kesempatan magang ini justru memberikan jalan pintas baginya. “Sebenarnya ini diluar dugaan banget, karena pertama kali aku daftar Zenius itu benar-benar tidak tahu bisa convert skripsi ke laporan magang. Hal yang dituangkan dalam laporan itu adalah kegiatan kita sehari-hari dan bagaimana kita mengaplikasikan pengetahuan-pengetahuan yang telah diperoleh selama kuliah. Aku merasa sangat-sangat bisa menjelaskan apa yang aku lakukan dan merasa sangat enjoy mengerjakannya,” tambah Denisa.
Beralih dari dunia start-up, nyatanya ada juga mahasiswa TSM yang memperoleh kesempatan magang di perusahaan label music terbesar se-indonesia yakni Sony Music Entertainment Indonesia. Siti Hansya Divanti selaku International Digital Marketing Intern mengaku untuk dapat bertahan sebagai seorang intern membutuhkan banyak sekali soft skill dan hard skill, karena tren industrinya yang cepat sekali berubah. Tetapi, ia juga bersyukur karena sedari dulu TSM selalu mempersiapkan mahasiswanya dengan sangat matang, sehingga dapat menjadi intern yang “Stand Out” diantara para peserta lainnya yang berasal dari berbagai universitas ternama.
Selain itu, adapun kisah lainnya yang berasal dari Aurellio Fadel Nugroho selaku Commercial Finance Internship di PT Danone. Aurellio sendiri merupakan mahasiswa dari jurusan Manajemen Keuangan, sehingga role tersebut sejalan dengan bidang yang digelutinya. “Menurut aku, skill-skill yang terpakai justru selama mengikuti mata perkuliahan ketika diberikan case-case tertentu. Selain itu, di lingkungan kerja pengalaman organisasi juga sangat membantu, apalagi perihal team work-nya sangat terpakai banget,” ujar Aurellio.
Begitu banyak peluang karir yang menjanjikan melalui program tersebut. Kapan lagi bisa merasakan sensasi bekerja di perusahaan start-up maupun perusahaan besar selama masa perkuliahan? Oleh karena itu, segera siapkan CV terbaik Anda dan ikutilah program magang merdeka bersama TSM. Tak perlu khawatir akan banyaknya pelamar, karena kalian pasti lebih bersinar di bawah naungan Kampus Juara!