Wajah Baru Menghiasi Posisi TSM Ambassador 2022
Kualitas suatu lembaga dicerminkan oleh sikap dari para individu yang terkait. Namun, dengan banyaknya jumlah individu di suatu lembaga membuat terciptanya perwakilan atau ‘wajah’ dari lembaga. Begitupun dengan Trisakti School of Management (TSM) yang dikenal karena melahirkan banyak mahasiswa/i berkualitas di bidangnya, tentu membuat TSM harus memikirkan secara matang siapakah yang akan menjadi ‘wajah’ dari para mahasiswa TSM. Tentunya perwakilan yang terpilih atau biasa disebut sebagai ambassador harus memiliki pengetahuan yang luas baik secara akademik maupun non-akademik.
Melalui program kerja yang berada di bawah naungan Bidang 2 Senat Mahasiswa yaitu minat dan bakat, maka kali ini Senat Mahasiswa kembali melaksanakan program kerja TSM Ambassador yang mengangkat tema “ABC Alpha”. Acara ini bertujuan untuk mencari siapakah ‘wajah’ yang layak untuk menjadi the next ambassador of TSM untuk periode 2022-2023. Lalu, sebenarnya apa saja tugas dari para ambassador TSM? Tentunya para ambassador dari TSM nantinya akan menjadi representasi dari para mahasiswa TSM yaitu menunjukkan bagaimana kualitas dari para mahasiswa baik di lingkungan internal maupun eksternal TSM. Dengan tugas yang terbilang tidak mudah, terdapat beberapa rangkaian proses seleksi yang harus dilalui oleh para calon ambassador. Proses seleksi dilaksanakan selama beberapa hari dan bertujuan untuk menggali potensi dan karakter yang dimiliki oleh para calon.
Para calon ambassador dibekali dengan berbagai jenis pelatihan yang diharapkan dapat membantu mereka untuk menggali potensi yang mereka miliki dan mengubahnya menjadi sebuah karakter yang menonjol. Pihak Senat Mahasiswa berhasil membawa beberapa pembicara yang ahli di bidangnya yaitu Kak Akram Ziyad dalam bidang pengenalan diri, Kak Kimberley Colfoort dalam bidang personal branding, Kak Muhammad Afit Syahputra dalam bidang appearance, Kak Amelia Effendy dan Kak Monica Yuly dalam bidang brain, serta Kak Andi Yumita Namirah dalam bidang character.
Puncak dari acara ini adalah saat awarding night, yang merupakan malam penentuan the next ambassador of TSM. Acara dimulai dengan kata sambutan dari beberapa pihak yaitu, Bapak Sutrisno, S.E selaku Kepala Bagian Administrasi Kemahasiswaan dan Alumni, Sudrajat Budiarto selaku Ketua Badan Perwakilan Mahasiswa, dan Justin Mario Lim selaku Ketua Pelaksana TSM Ambassador 2022. Acara dimulai dengan webinar singkat dari Kak Akram Ziyad dengan topik “Choose Your Character”. Di sini, Kak Akram berpesan kepada para finalis untuk memiliki karakter masing-masing dan tidak masalah untuk menjadi sesuatu yang berbeda.
Setelah itu, para keenam finalis diarahkan pada sesi penilaian akhir dimana mereka diharuskan untuk melakukan impromptu speech dengan topik yang berbeda dalam waktu yang singkat. Disini para judges akan menilai cara dari para finalis dalam menyampaikan pendapat mereka dengan memperhatikan pilihan kata, gestur, dan mimik wajah. Acara diakhiri dengan pengumuman pemenang TSM Ambassador yang jatuh kepada Rahmat Lubis dan Nitika.
“Aku merasa usaha aku buat mencapai titik ini membuahkan hasil dan aku sangat bangga terhadap diri sendiri. Dengan gelar ini, aku akan semakin giat untuk memperbaiki diri dan berusaha untuk memberikan good impact untuk banyak orang. Tidak lupa, aku juga berkeinginan untuk berusaha ikut ambil andil dalam kegiatan apapun yang berkorelasi dengan tugas aku sebagai ambassador of TSM.” ungkap Rahmat Lubis. Wah, semangat banget ya ambassador kita yang satu ini!
Selamat kepada para pemenang dan terima kasih untuk para peserta yang sudah bersedia ikut serta dalam memeriahkan acara TSM Ambassador. Terima kasih juga untuk Salman Munjaki dan Aurelia Adra karena sudah menjadi ambassador dari TSM periode 2021-2022. Bagi kalian yang belum berkesempatan untuk menjadi pemenang dari TSM Ambassador, jangan berkecil hati karena masih banyak potensi lain yang bisa kalian gali guna menemukan karakter dan posisi yang sesuai bagi diri kamu! Akhir kata, selamat bertugas bagi ambassador TSM!