Berita Populer

Laboratorium Akuntansi: Fasilitas Mumpuni dalam Membantu Pengembangan Ilmu Pengetahuan Mahasiswa

Akuntansi, jika dilihat dari kulit luarnya saja, mungkin akan membuat mayoritas orang berpikir bahwa ilmu yang satu ini merupakan ilmu yang terbatas pada perhitungan. Nyatanya, ilmu Akuntansi sangat berguna di segala macam aspek. Bahkan, ketika kamu membeli buah dari pedagang di pasar, hal ini juga merupakan salah satu ruang lingkup akuntansi, lho! Maka dari itu, dilatarbelakangi oleh jangkauan yang luas, TSM menyadari adanya kebutuhan tambahan pengajaran yang berkaca pada realita hidup. Hal inilah yang terdapat di dalam Laboratorium Akuntansi.

Laboratorium? Memangnya anak akuntansi juga dapat belajar di laboratorium? Menggunakan jas putih? Tentu tidak! Laboratorium akuntansi yang disediakan oleh TSM berfungsi untuk membantu mahasiswa dalam mempelajari ruang lingkup akuntansi dengan berbagai kasus yang mirip dengan realita yang bisa terjadi nantinya di dunia kerja. Kata “laboratorium” tidak mengartikan bahwa mahasiswa TSM akan menggunakan jas di kelas ini, melainkan sama seperti laboratorium pada umumnya, disini mahasiswa TSM akan melakukan “penelitian” dan “menelaah” lebih jauh mengenai solusi atas kasus-kasus atau kondisi yang bisa terjadi di dalam dunia akuntansi. Tidak perlu takut, kelas laboratorium ini memiliki bobot sebanyak 0 SKS. Namun, bukan berarti hal ini dianggap ‘enteng’ begitu saja, mahasiswa TSM tetap harus menghadapi ujian laboratorium, lho, agar bisa dianggap lulus di dalam mata kuliah ini. Selain itu, berbeda dengan kelas dosen, para mahasiswa nantinya akan diajarkan oleh para asisten dosen yang sudah terpilih sebagai mahasiswa yang memang kompeten dalam melakukan pengajaran.

Lalu, apa saja sih kelas laboratorium yang disediakan oleh TSM? Yuk, kita simak satu persatu! Pertama, TSM menyediakan Laboratorium Komputer. Di sini, mahasiswa TSM akan diajarkan mengenai bagaimana cara penggunaan Microsoft Word, Microsoft Excel, dan juga Microsoft Power BI yang nantinya akan sangat berguna di dunia kerja. Selain itu, terdapat Laboratorium Statistika Terapan, dimana mahasiswa TSM diajarkan mengenai cara pengolahan dan membaca hasil dari data yang sudah diolah. Nantinya, pengolahan data ini dapat membantu para mahasiswa dalam mengerjakan skripsi, berguna sekali bukan?

Selain dari kedua laboratorium tersebut, ada juga yang dinamakan Laboratorium Manajemen Keuangan Lanjutan yang membahas mengenai pendanaan, investasi, dan segala hal yang berhubungan dengan keuangan perusahaan. Selanjutnya, Laboratorium Akuntansi Dasar 1 dan 2, Akuntansi Manajemen 1 dan 2, Akuntansi Menengah 1 dan 2, serta Akuntansi Lanjutan 1 dan 2, dimana kelas laboratorium ini membahas dan menelaah kasus dan kondisi seputar dunia akuntansi. Mahasiswa akan diajarkan bagaimana cara menjurnal, membuat adjustment, membuat laporan keuangan, dan masih banyak lagi. Sama halnya seperti pemaparan materi yang sudah diajarkan oleh para dosen, kelas laboratorium berfungsi untuk membantu mahasiswa dengan memberikan pemahaman dengan variasi soal yang lebih beragam.

Terakhir, Laboratorium Sistem Informasi Akuntansi (SIA) 1 dan 2. Di dalam laboratorium SIA 1, mahasiswa akan diberikan pembelajaran mengenai aplikasi Accurate, yakni aplikasi akuntansi yang biasa digunakan oleh perusahaan dalam menyusun laporan akuntansi mereka. Sama seperti pembelajaran di Laboratorium SIA 1, Laboratorium SIA 2 juga mempelajari mengenai aplikasi akuntansi, namun disini aplikasi yang digunakan adalah MYOB.

Tentunya dengan keberadaan kelas laboratorium ini, dapat membantu para mahasiswa TSM dalam memperdalam ilmunya mengenai dunia akuntansi. Sejatinya, ilmu tidak hanya terbatas pada pembelajaran di kelas saja, melainkan bisa turut diambil melalui praktik lapangan. Maka dari itu, jangan batasi kemampuanmu dalam mencari ilmu, carilah ilmu sebanyak-banyaknya sampai ke negeri orang! Give your best to the world, and the world will repay it! Happy study all!

Back to list