Bisnis merupakan usaha yang dilakukan oleh individu atau kelompok dengan tujuan untuk memperoleh laba atau keuntungan. Tidak jarang kita terkagum-kagum dengan kemampuan pebisnis dalam memperbesar usahanya. Namun, tentunya perjalanan yang mereka lewati tidak semudah kelihatannya, lho! Ternyata oh ternyata, membangun sebuah bisnis sangat perlu diperhitungkan dengan sebaik mungkin. Mulai dari modal, produk atau jasa yang ingin diperjualkan, jumlah karyawan, hingga pasar dari bisnis itu sendiri. Lalu, di jaman sekarang ketika sudah banyak perusahaan yang saling bersaing satu sama lain, apakah akan mudah bagi kita untuk membangun bisnis di era ini?
Tunggu dulu, jangan pesimis terlebih dahulu ya! Pembicara kita yang satu ini punya solusinya! Dalam seminar How to Start Your Business in New Era, Bapak Billy Raffael Mokoginta yang merupakan seorang business partner vision menyampaikan pengalamannya menjadi seorang pebisnis asuransi di usianya yang masih terbilang muda. Seminar ini dilaksanakan pada Jumat, 5 Mei 2023 di auditorium lantai 8 kampus Jakarta dihadiri oleh 215 peserta yang terdiri dari mahasiswa jurusan S1 Akuntansi dan Manajemen.
Seminar diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan dilanjutkan dengan opening speech dari Ibu Nila Pusvikasari, S.E, M.M, CFP, CRP selaku Secretary of the Management Department. Dalam pidatonya, Ibu Nila berharap para mahasiswa menjadi lebih aware terhadap masa depan terutama bagaimana cara dalam memulai bisnis di era yang terus berubah. Setelah itu dilanjutkan dengan penyerahan sertifikat apresiasi dan juga pemberian plakat kepada pembicara sebagai bentuk apresiasi dari TSM.
Tidak berselang waktu lama, pembicara pun mulai mengambil panggung dengan menyampaikan berbagai benefit yang sudah didapatkan sampai sejauh ini selama menjadi seorang pebisnis asuransi. Menurut Pak Billy, benefit ini tidak bisa didapatkan semua orang, terutama mereka yang dipaksa untuk bekerja dengan kejaran dari deadline. Berbeda dengan pekerjaan yang terpaku pada deadline, bisnis asuransi merupakan bisnis yang lebih santai yang memungkinkan para pekerja-nya untuk menikmati waktu yang mereka punya. Bisnis ini sendiri dinamai sebagai Vision yang merupakan bisnis naungan dari Allianz, yaitu perusahaan yang sudah berdiri dari tahun 1981 dan telah berhasil menjadi market leader dalam bidang asuransi di Indonesia.
Bukan hanya kesenangan, Pak Billy turut menyampaikan pemikiran dan simpatinya terhadap kesadaran para masyarakat di Indonesia yang masih kurang peduli tentang asuransi. Sedangkan tingkat kecelakaan, sakit, serta biaya pendidikan di Indonesia semakin tinggi. Namun, hal ini tidak diiringi dengan tingkat proteksi yang baik, terutama dari diri pribadi, salah satunya dalam bentuk asuransi. Menurut Pak Billy, bisnis asuransi perlu diperluas karena merupakan bisnis yang memiliki rekening proteksi berupa dana santunan jika pelanggan melalui kondisi yang kritis, tentunya santunan yang diberikan tersebut akan sangat membantu para pelanggan dalam melewati kondisi kritis tersebut.
Selain itu, menurutnya bisnis asuransi adalah bisnis yang simple, practical, easy, effective, dan duplicable, sehingga cara membangun bisnis inipun mudah untuk dilakukan di era saat ini. Bisnis asuransi juga memiliki tujuan yang mulia, dimana para partner tidak memerlukan pengalaman, modal, dan risiko, namun akan mampu untuk memperoleh kesempatan yang besar, pasar yang luar, imbalan yang sepadan, dan pengetahuan lebih mengenai sistem bisnis. Para partner tidak akan dilepas begitu saja ketika memasuki bisnis ini, melainkan akan dikelilingi oleh support system yang kuat, dimana mereka akan diberikan training secara gratis di tiap sabtunya.
Wah, insightful sekali bukan? Bisnis asuransi dapat menjadi pengalaman baru lho! Apalagi kini bisnis yang satu ini tidak akan menyita waktumu begitu banyak. Tentunya bisnis asuransi ini bisa menjadi salah satu opsi yang dapat dipertimbangkan ya nantinya!