Apakah personal branding itu penting untuk persiapan karier? Ternyata, sebagian besar masyarakat masih belum menyadari seberapa pentingnya personal branding untuk pertumbuhan karier di masa depan. Apalagi zaman sudah berubah, dimana di era digital ini, memiliki citra diri yang kuat serta brand personal akan menjadi hal utama yang dapat memberikan dampak besar terhadap karier. Mereka yang memiliki brand personal kemungkinan akan memperoleh peluang yang lebih tinggi di dunia karier, karena mereka mempunyai value yang lebih sehingga posisinya lebih dilirik oleh orang lain. Untuk membahas lebih dalam mengenai manfaat dari personal branding, Indonesia Marketing Association (IMA) TSM menyelenggarakan seminar yang bertema “Personal Branding to Boost Career, Business & Product” dengan mengundang Eva Alicia Wijaya, salah satu content creator dan pemilik bisnis She Wears Gold.
Hampir semua orang tidak pernah lepas dari sosial media setiap harinya. Bahkan saat ini, eksistensi dan pribadi seseorang dapat dinilai oleh orang lain hanya dengan melihat perilaku dan konten mereka di sosial media. Namun, sosial media ini bisa menjadi kekuatan besar bagi kita untuk mempermudah dalam membangun personal branding jika kita memanfaatkannya dengan baik. Cara utama yang harus dilakukan dalam membangun personal branding adalah kenali diri sendiri terlebih dahulu. “Kalian harus cari tahu dulu apa sebenarnya passion kalian dengan mencoba berbagai hal, supaya kalian bisa tahu kira-kira apa kegiatan yang bisa memberikan kamu makna atau value dan emang benar-benar cocok buat kalian. Passion itu kayak tanaman, harus selalu kalian siram agar nantinya passion itu bisa tumbuh perlahan-lahan,” ujar Kak Eva Alicia saat memaparkan materinya.
Para peserta terlihat sangat antusias selama acara seminar berlangsung, terbukti dari banyaknya pertanyaan yang masuk saat sesi tanya jawab. “Bagaimana menanggapi orang yang membangun personal branding hanya dengan tujuan mencari sensasi semata dengan orang yang benar-benar niat menjadi edukator?”, tanya salah satu mahasiswa TSM angkatan 2020. Kak Eva menjawab bahwa saat ini orang dengan mudahnya terkenal hanya dengan mencari sensasi, tetapi bagi kalian yang benar-benar ingin membangun personal branding dengan tujuan yang positif, kuncinya yaitu tetap fokus dan konsisten terhadap konten-konten yang dibuat. Jika kita konsisten dalam membuat konten yang menarik dan interaktif, pasti audiens juga akan datang dengan sendirinya untuk melihat karya yang kita buat. Selagi masih muda, galilah pengalaman dan pengetahuan sebanyak mungkin. Semoga seminar ini membuat para peserta menjadi paham mengenai manfaat personal branding. Sampai ketemu lagi di acara IMA yang berikutnya!