Upacara Bendera Memperingati Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-78 di Trisakti School of Management

Dalam rangka memperingati hari kemerdekaan Indonesia yang ke-78, TSM mengadakan upacara bendera di Lapangan Kampus TSM Grogol pada Kamis, 17 Agustus 2023.

Upacara dimulai pukul 07.15 dan berlangsung hingga 07.35. Rangkaian kegiatan dimulai dengan laporan komandan upacara kepada inspektur upacara, dilanjutkan dengan momen pengibaran bendera merah putih yang menjadi ciri khas upacara, diiringi lagu “Indonesia Raya” berkumandang melintas di udara. Di tengah momen pengibaran bendera, suara hati yang hening memenuhi ruang, mengingatkan kita akan jasa para pahlawan yang telah berjuang untuk kemerdekaan. Kemudian, dilanjutkan dengan pembacaan teks proklamasi dan pembukaan UUD 1945, hadirin diingatkan akan landasan negara dan cita-cita bangsa yang harus dijaga. Dalam momen yang penuh hikmat ini, pembacaan doa mengakhiri upacara dengan penuh khidmat.

Ketua TSM, Bapak Arya Pradipta, S.E., Ak., M.E., CA., bertindak sebagai inspektur upacara. Seluruh dosen dan tenaga kependidikan serta mahasiswa baru angkatan tahun 2023 juga turut hadir sebagai peserta dalam upacara kemerdekaan RI ke-78.

Suasana pagi yang cerah dan penuh semangat ini, sorotan tertuju pada bendera merah putih yang berkibar megah di atas tiang—menciptakan suasana yang penuh semangat nasional. Upacara ini tidak hanya menjadi ungkapan penghormatan kepada para pahlawan dan sebagai perayaan HUT RI, tetapi juga mengingatkan kita akan tanggung jawab menjaga dan meneruskan cita-cita bangsa. Lewat semangat yang tercermin dari upacara ini, keluarga besar TSM bersama-sama bersatu dalam tekad untuk terus berkontribusi bagi kemajuan Indonesia.

Sesuai dengan tema HUT RI ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia Tahun 2023 yaitu “Terus Melaju untuk Indonesia Maju.” Dengan semangat kemerdekaan, meski ditempa banyak cobaan kemerdekaan selama beberapa tahun terakhir, masyarakat Indonesia tetap membuktikan diri sebagai wakil bangsa yang kuat dan setia. Maka dari itu, ayo, kita jadikan momen ini langkah awal berkontribusi dalam kemajuan Indonesia melalui tindakan nyata!

PKM Penuh Antusias! Siswa SMK Tri Ratna Ikuti Pembekalan Akuntansi Dasar

Ilmu yang berhubungan erat dengan perhitungan angka seringkali dianggap menakutkan dan rumit, termasuk didalamnya ilmu akuntansi. Meskipun menantang, akuntansi memiliki peran penting dalam dunia bisnis, keuangan, dan manajemen, sehingga dapat membuka banyak kesempatan dan perkembangan karir. Oleh karena itu, Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) TSM kali ini berkesempatan untuk membagikan materi tentang Akuntansi Dasar kepada siswa/i SMK Tri Ratna sebagai kontributor persiapan program magang dan PKL kedepannya. Para Siswa yang mengikuti pelatihan ini adalah siswa SMK jurusan Akuntansi kelas 10 dan 11, tujuan utama pelatihan ini memberikan pembekalan berupa pengetahuan dan pemahaman lebih dalam tentang akuntansi dasar. Melalui kegiatan ini, tim PKM TSM turut mengambil bagian dalam memenuhi kurikulum dinamis SMK Tri Ratna yang tak lagi berbentuk pelajaran, melainkan modul.

Tim PKM TSM mengirim beberapa perwakilan dosen untuk menyampaikan materi dengan tema “Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang” di SMK Tri Ratna yang diadakan pada Kamis, 3 Agustus 2023. Pemaparan materi dilaksanakan di 2 ruang kelas. Ruang pertama dibimbing oleh Ibu Dr. Julisar, S.E., Ak., M.M.., CA., CertDA., Ibu Novia Wijaya, S.E., M.Si., dan Ibu Ita Trisnawati, S.E., Ak., M.Ak., CA. Sedangkan di ruang kedua, terdapat Bapak Drs. Ricky Aprilianto Mulyana, M.M., M.B.A. dan Ibu Dr. Astrid Rudyanto, CSRS., CMA., CAP.  Tentunya, tema yang disampaikan sangatlah penting karena mayoritas lulusannya akan langsung bekerja di perusahaan yang bekerja sama dengan SMK Tri Ratna seperti PT Panca Jaya, PT Kreatif Bersama, dan beberapa sekuritas, sambil melanjutkan kuliah dengan mengambil kelas karyawan. Seleksi untuk masuk ke dunia kerja sebagai karyawan pastinya sulit, sehingga Sekolah Tri Ratna berupaya untuk membentuk 700 siswa/i yang berkualitas dan menguasai siklus akuntansi.

Kegiatan dimulai dengan pemaparan materi secara bergantian oleh setiap dosen TSM yang berkontribusi di dalam PKM terkait teori tentang pengertian akuntansi dan persamaan dasar akuntansi, yang dilanjutkan dengan penjelasan tentang 9 siklus akuntansi. Finally, the long-awaited expectation came to life, sebab para dosen TSM tidak hanya menyampaikan rumus dan teknis, namun juga membekali para siswa dengan teori mendalam yang mendasari akuntansi. “Mengapa aset bertambah di sebelah kiri? Mengapa debit disingkat menjadi Dr? Apakah seluruh transaksi maupun kegiatan perlu masuk ke jurnal?” Beberapa pertanyaan yang dilontarkan oleh Bapak Ricky menguji kemampuan siswa untuk berpikir kritis dan terus memiliki konsep ‘Why’ setiap mendapat ilmu baru. Menurut beliau, seorang Akuntan yang baik perlu dibimbing agar mengerti falsafah dari seluruh transaksi yang terjadi agar dapat berkontribusi terhadap kesehatan keuangan perusahaan.

Interaksi antara dosen TSM dengan siswa SMK Tri Ratna juga berjalan dengan sangat asik, karena dosen TSM berjalan mengelilingi ruang kelas untuk menghampiri para siswa saat mengerjakan latihan soal. Soal yang diberikan meliputi penulisan jurnal analisa transaksi, pembuatan jurnal umum, dan mempostingnya ke dalam buku besar yang templatenya telah disediakan pula oleh Tim Dosen TSM. Selama kegiatan berlangsung, partisipan yang terdiri dari siswa yang sedang duduk di kelas sepuluh dan sebelas sangat antusias. Terutama ketika sesi Q&A berlangsung, para siswa memanfaatkan kesempatan ini dengan aktif mengajukan berbagai pertanyaan, serta menjawab pertanyaan-pertanyaan dari dosen.

Nah, sobat TSM, kegiatan PKM yang sering dilaksanakan oleh TSM sebagai wadah berkembang dan memberikan kesempatan untuk memperoleh pengalaman baru bagi siswa siswi SMA/K sekitar. Semoga dengan dilaksanakannya kegiatan ini, ilmu yang diberikan dapat menjadi motivasi siswa-siswi SMK Tri Ratna melanjutkan studi di bidang akuntansi dan terjun langsung ke dunia kerja, ya! Bagi teman-teman lain, don’t fret, because TSM will always be here to answer your accounting curiosity through webi

TSM Membawa Pulang Juara Internasional dari SBM ITB!

Dunia bisnis dan consulting merupakan salah satu pilihan karir yang menarik perhatian banyak mahasiswa dewasa ini. Hal istimewa di Trisakti School of Management, dimana partnership TSM dengan perusahaan Big 4 menjanjikan jenjang karir yang beragam. Nah, biasanya, tangga pertama yang perlu dinaikki calon kandidat konsultan adalah berpartisipasi dalam kompetisi business case. Di tengah hiruk-pikuk dunia perlombaan yang seru dan dinamis, terdapat sebuah kisah epik yang menggetarkan hati dan membanggakan. Dalam lingkaran bakat dan inovasi, ada satu mahasiswa Trisakti School of Management yang menjulang tinggi, meraih kemenangan di panggung internasional.

Fauzan Ilham Ramadhan, mahasiswa International Class dari jurusan Manajemen membawa pulang Juara 3 pada kompetisi Ganesha Business Fest International Business Case Competition 2023, sebuah ajang perlombaan yang diadakan oleh SBM ITB. GBF IBCC 2023 dengan tema “Cut Through The Uncertainty: Strengthening SMEs as Drivers of Nation Economic Recovery Through Integration.” Tergabung dalam tim bernama “The Associates”, para mahasiswa saling berkenalan karena tergabung ke dalam sebuah organisasi eksternal. Fauzan berkompetisi bersama rekan-rekannya yaitu Fariz dari UI, Ayrin dari UGM, dan Zaim dari UPNVJ.

GBF IBCC 2023 menerapkan sistem hybrid, sehingga rangkaian kegiatan lomba yang menjawab kasus dari Seabank sebagai kontributor ini terbilang cukup panjang. Dimulai dari registrasi, Workshop GBF 2023, pengumpulan proposal, technical meeting final, yang dilanjutkan dengan rangkaian kegiatan secara luring langsung di lokasi gedung SBM ITB, yaitu “Private Mentoring Session with Company – Championship Round (Pitching & Debate Session).” Awarding Night dilaksanakan di Hotel Malaka, Bandung, yang mengumumkan kabar baik bagi Fauzan dan tim.

Ilmu yang diberikan dari mentor berpengalaman pada bidang consulting dari BCG company, hingga pertemanan yang memiliki ambisi yang sama membuat Fauzan bersyukur mengikuti kesempatan yang tidak datang dua kali ini. Namun, di samping hal tersebut, ia juga mengalami berbagai ‘bottleneck’, lho. Dimulai dari keterbatasan mobilitas antar tim karena tidak berasal dari kampus yang sama, sampai tenggat waktu pengumpulan yang bentrok dengan aktivitas kuliah membuat perasaan deg-degan tersendiri! Sesi final yang berupa debat juga menjadi tantangan tersendiri untuk bisa beradaptasi dan menguasai strategi yang diusungkan pada proposal.

“Semua bercampur aduk, dari perasaan senang hingga takut karena saya pribadi kaget mengetahui kabar bahwa tahap final dilaksanakan secara luring. Tapi, satu hal yang saya percaya adalah bahwa, “Semua tergantung mindset.” Kalimat ini yang saya selalu utarakan tidak hanya ke diri sendiri, tapi juga ke teman dekatku saat merasakan perasaan ketakutan, keraguan, maupun ketidakmampuan. Support system dari tim saya juga menjadi faktor lainnya—dimana kita semua saling meyakinkan dan memenuhi kekurangan satu sama lain demi mengupayakan yang terbaik saat mencapai babak final,” ujar Fauzan.

Tentunya, lingkungan juga menjadi faktor keberhasilan dan Fauzan bersyukur TSM menyediakan fasilitas yang dibutuhkan. Didukung oleh pihak internal, ia terutama berterima kasih kepada Ibu Nila Pusvikasari S.E, M.M, C.F.P. selaku sekretaris jurusan manajemen dan juga dosen pembimbingnya dalam memberikan konsultasi. Selain itu, TSM juga mendukung secara penuh dari segi hal akomodasinya selama di Bandung. “Saya menyarankan banget buat mahasiswa TSM yang punya minat untuk terjun ke perlombaan seperti business case agar jangan ragu untuk daftar! Dari saya pribadi, kemampuan berkompetisi sama sekali bukan karena bakat dari lahir, melainkan dari tekad dan konsistensi untuk haus ilmu dan belajar untuk meraih apa yang ingin dicapai.” Teman-teman TSM, apakah ada yang hatinya ikut bergetar? Yuk, jadi the next juara dan sisipkan nama kalian di laman TSM seperti Fauzan!

Mengakhiri Kepengurusan 2022/2023, UKKB TSM Berpisah Melalui Makrab!

Setiap pertemuan pasti akan ada perpisahan, begitu pula dengan kepengurusan UKKB TSM Periode 2022/2023 yang sudah memasuki penghujung periode kepengurusan. Demi mengakhiri kepengurusan dengan penuh kesan, pastinya perlu ada sesuatu yang spesial dan tidak terlupakan. Yap! Malam Keakraban (Makrab) UKKB yang terselenggara setiap tahun, kembali hadir sebagai bentuk perpisahan para Pengurus Periode 2022/2023. Peserta Makrab UKKB Dhammasena TSM Kepengurusan Periode 2022/2023 adalah seluruh anggota dalam kepengurusan UKKB. Evrillie Berlintan, selaku ketua pelaksana kegiatan ini pun mengatakan bahwa acara Makrab ini adalah bentuk kebersamaan serta perpisahan para pengurus pada akhir periode kepengurusan. Wah, gimana ya keseruan Makrab UKKB Dhammasena tahun ini?

Hari pertama kegiatan Makrab berlangsung pada 9 Juli 2023. Destinasi pertama pada kegiatan ini adalah The Great Asia Africa, Lembang. Memiliki konsep edukasi budaya dan juga sejarah tradisional negara-negara di Asia Afrika, para peserta pun menghabiskan waktu untuk menjelajahi serta mengambil momen-momen bersejarah di sana. Tidak jauh dari The Great Asia Africa, para peserta Makrab melanjutkan perjalanannya menuju lokasi utama tujuan Makrab, yaitu Vila Teratai sebagai tempat tinggal mereka selama 3 hari 2 malam. Makrab tanpa games, pastinya bukan hal yang mengasikkan, bukan? Para panitia pelaksana acara pun sudah menyiapkan beberapa games untuk menghabiskan waktu semua peserta Makrab di hari ke-2.

Hari ke-2 merupakan puncak kegiatan Makrab UKKB Dhammasena TSM Kepengurusan Periode 2022/2023, dimulai dengan melakukan senam bersama, kebaktian, hingga bermain games bersama. Terdapat berbagai games yang sudah disiapkan oleh panitia pelaksana, mulai dari menebak judul lagu, melanjutkan potongan lirik, menjawab soal pengetahuan umum, hingga bermain dodgeball, para peserta terlihat sangat menikmati waktu-waktu bermain bersama. Menambah suasana kekeluargaan pada malam hari, para panita pun menyiapkan barbeque yang tentunya sangat ditunggu-tunggu semua peserta. Perpaduan epic antara barbeque dan Makrab adalah hal yang tidak boleh terlewatkan pastinya!

Tidak terasa kegiatan Makrab pun memasuki hari ketiga yang merupakan hari terakhir kegiatan ini. Para peserta makrab bersiap-siap untuk kembali ke Jakarta. Namun, sebelum kembali ke Jakarta, para peserta mengunjungi Orchid Forest sebagai destinasi terakhir. Sebagai salah satu taman alam dan atraksi yang paling dicari, para peserta makrab pun memanfaatkan kegiatan ini untuk meng-capture momen bersama.

Kegiatan Makrab yang berlangsung selama 3 hari pada 9-11 Juli 2023 berjalan dengan sukses. Evrillie, selaku ketua pelakasana pun sangat bersyukur atas lancaranya kegiatan ini, “Seru banget makrabnya, sampai ga mau pulang rasanya! Meskipun udah ngga kerja sama lagi dengan Pengurus Periode 2022/2023 tapi semoga tali kekeluargaannya tetap terjalin. Semoga untuk periode selanjutnya juga lebih baik!” Ujarnya. Tidak lupa juga, Evrillie berterima kasih kepada semua panitia pelaksana yang sudah ikut menyuseskan acara makrab ini. Sampai jumpa di acara Makrab UKKB berikutnya dan selamat bertugas untuk Pengurus UKKB Periode 2023/2024.

Healing Sesudah Kesibukan UAS? Yuk, Ikuti Keseruan Retreat UKKR di Camp David!

Ujian Akhir Semester atau yang biasa dikenal dengan UAS tentunya telah menyita banyak pikiran para mahasiswa. Mahasiswa diharapkan memiliki fokus dan kegigihan dalam menghadapi terjangan UAS. Tentunya dengan ketegangan yang telah diciptakan selama UAS, banyak mahasiswa menggunakan waktu libur semester setelah UAS dengan melakukan healing. Tidak kalah dengan para mahasiswa umumnya, mahasiswa yang tergabung di dalam Unit Kegiatan Kerohanian Kristen (UKKR) Trisakti School of Management juga punya cara healing tersendiri lho teman-teman! Yup, kegiatan healing mereka kali ini diberi nama Retreat Kelompok Kecil atau RKK.

Kegiatan RKK ini dilaksanakan pada 7 – 9 Juli 2023 di Camp David. Selain bertujuan untuk melepas penat, retreat ini juga bertujuan untuk meningkatkan persekutuan kecil yang sudah disediakan oleh Tuhan di TSM, baik dari Pekabaran Injil melalui Pendalaman Alkitab (PIPA) maupun Kelompok Kecil (KK). UKKR pun berharap persekutuan kecil ini dapat menjadi wadah untuk bersekutu tidak hanya di persekutuan besar. Ditambah lagi, kegiatan yang satu ini juga dapat membangun kedekatan dan meningkatkan kebersamaan antar sesama teman seiman yang ada di TSM.

Lalu, aktivitas apa saja ya yang dilakukan oleh teman-teman UKKR di dalam RKK ini? Tentunya mereka memiliki beberapa sesi ibadah yang bertujuan bagi para peserta untuk dapat mengalami perubahan yang besar dalam hidupnya melalui persekutuan kecil. Tidak hanya ibadah, UKKR pun menyelingi kegiatan dengan berbagai games kelompok maupun individu yang pastinya seru! Selain itu, karena mengutamakan kebersamaan, mereka turut melakukan sharing di saat teduh guna berbagi feedback tentang perasaan mereka selama mengikuti kegiatan yang ada.

Tentunya berbagai manfaat bisa didapatkan melalui kegiatan RKK. Salah satunya adalah para peserta dapat menambah relasi dengan teman-teman baru. Kegiatan RKK turut memberikan berbagai pengalaman yang berkesan, dimana para peserta sangat antusias dalam mengikuti keseluruhan rangkaian kegiatan. Tentunya kegiatan yang berjalan dengan lancar ini mendapatkan support baik dari pihak TSM dan para mahasiswa yang ada di TSM. Nah, rasanya kurang lengkap jika tidak ada testimoni dari peserta bukan? Maka dari itu, berikut adalah testimoni dari Andrew Setiawan,

“RKK 2023 seru bangetttt! Disini saya bisa merasakan bahwa iman saya benar-benar dapat bertumbuh, terus juga dapat menambah banyak teman karena di RKK ini kita kenalan sama banyak orang baru. Pokoknya buat teman-teman lain jangan ragu untuk ikut RKK 2024! Karena pasti bakal lebih seru lagi dan banyak unforgettable memories yang bakal kamu dapat disana.”

Semoga pengalaman RKK 2023 ini dapat menjadi awal yang baik bagi setiap kegiatan di TSM ya! Selamat atas kelancaran RKK 2023 dan tunggu kegiatan seru UKKR selanjutnya!

Wow, Tim Trisakti School Management Borong 3 Gelar Juara di Accounting Competition Tarumanagara

Kabar gembira kembali datang bagi Trisakti School of Management (TSM). Kali ini kabar yang membahagiakan datang dari para mahasiswa akuntansi Trisakti School of Management yang berhasil membawa 3 gelar juara sekaligus di Accounting Competition Tarumanegara yang diadakan pada 19 – 26 Juni 2023. Pada kompetisi ini, TSM berhasil meraih juara 1, juara 2, dan juara harapan 1. Juara 1 diraih oleh tim TSM yang terdiri dari Leonardo Chandra, Callista Regina Putricia, dan Tariska Melatiana. Juara 2 diraih oleh Leititya, Vincent Martin, dan Evelyne. Terakhir, juara harapan 1 diraih oleh Stella Lewinsky Anastasya, Eric Stefan, dan Carolina Laurent.

Di dalam kompetisi yang terdiri dari 4 tahap ini, para tim perwakilan TSM diharuskan untuk mengikuti setiap rangkaian yang ada. Namun, hal yang cukup berbeda kali ini adalah kompetisi ini bersifat hybrid dimana para tim diharuskan untuk mengikuti preliminary secara online dan dilanjutkan dengan proses seleksi semifinal dan final secara offline. Tentunya hal ini menjadi pengalaman yang cukup menantang bagi para anggota tim. Saat proses seleksi, mereka dihadapkan dengan berbagai jenis soal yang tentunya sudah pernah mereka pelajari selama berkuliah di TSM. Selain membutuhkan kecermatan, para anggota tim juga diharuskan untuk memiliki kerjasama yang kuat saat melalui setiap rangkaian proses kompetisi.

Lalu, apa saja sih sebenarnya persiapan dari tim Tariska dan teman-teman sebelum memutuskan untuk berkompetisi? Menurut Tariska dan tim, persiapan merupakan hal yang sangat penting untuk dilakukan sebelum mengikuti kompetisi. Berkaca dari pengalaman sebelumnya, ia dan tim memutuskan untuk tidak lalai dalam persiapan dan melakukan cek atas buku referensi yang disediakan oleh penyelenggara. Selain dari itu, tentunya mereka turut melakukan review tentang materi-materi yang memiliki kemungkinan untuk keluar. Terakhir, tidak lupa mereka selalu mengutamakan untuk berdoa bersama. Wah, keren sekali bukan?

Selain dari persiapan, ternyata Tariska dan tim juga memiliki strategi tersendiri. Mereka lebih memilih untuk menjawab pertanyaan yang memang mereka yakini benar daripada menjawab dengan asal dan akan berimbas kepada pengurangan poin. Tentunya strategi ini bisa dikatakan berhasil dan menjadi suatu hal yang sangat menantang bagi mereka. Tentunya, hal ini pun turut menjadi pengalaman yang berkesan bagi Tariska dan tim, karena pada saat itu mereka dijurikan oleh para juri yang berpengalaman di bidangnya dan berasal dari perusahaan besar seperti KPMG dan BDO. Sehingga tentunya hal ini juga dapat menunjukkan kualitas dari para mahasiswa TSM kepada dunia luar.

“Kompetisi ini seru banget, soal-soal yang diberikan pun menantang dengan waktu yang benar-benar terbatas. Walaupun agak sedikit susah, tapi jika dibarengi dengan strategi dan kekompakan, maka semuanya bisa teratasi,” ucap Tariska.

Sekali lagi selamat untuk para tim perwakilan TSM yang sudah berhasil megharumkan nama baik TSM di luar sana! Terakhir, ada sedikit quotes dari Tariska untuk memotivasi teman-teman pembaca sekalian,

Challenges are what make life interesting and overcoming them is what makes life meaningful” – Joshua J. Marine

Lolos IISMA 2023, Mahasiswa Manajemen Trisakti School of Management Ini Siap Menjadi Duta Bangsa!

Fauzan Ilham Ramadhan, mahasiswa semester 4 jurusan Manajemen Kelas Internasional Trisakti School of Management (TSM) berhasil lolos seleksi Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) Co-Funding tahun 2023. Sekilas tentang IISMA Co-Funding yang merupakan bagian dari Program Kampus Merdeka Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) adalah skema pendanaan parsial antara pemerintah dan mahasiswa untuk memberikan kesempatan lebih besar kepada mahasiswa Indonesia agar dapat belajar selama satu semester di universitas terbaik di dunia. Kira-kira negara mana yang akan menjadi tujuan Fauzan, ya? Let’s dive deeper into this article!

Berawal dari rasa penasarannya terhadap negara yang memiliki perbedaan pola warna bendera terbalik dengan Indonesia, menghantarkan Fauzan ke salah satu negara Uni Eropa, lho. Ada yang bisa tebak, negara mana yang akan dituju Fauzan?

“Rasa penasaran dengan fakta perbedaan bendera Polandia dan Indonesia yang hanya berbeda di pola warna terbalik, membuat saya mengulik lebih jauh tentang aspek sejarah, geografis, dan budaya Polandia sehingga membuat saya semakin tertarik untuk menyentuh tanah Polandia sebagai pelajar internasional,” ujar Fauzan. Yep! He’s going to Poland.

Sebagai satu-satunya Universitas di Polandia yang ada di list Host Universities IISMA Co-Funding 2023, Fauzan akan belajar selama 4 bulan di University of Warsaw yang merupakan Universitas terbesar dan bergengsi di Polandia. Fauzan tentunya telah bekerja keras dalam mempersiapkan segala persyaratan, mulai dari menyiapkan berkas-berkas seperti Surat Rekomendasi dari kampus, Surat Izin Orang Tua, Financial Commitment Orang Tua, Transkrip, hingga English Proficiency Test. Lalu, dilanjutkan dengan tahapan interview yang pastinya sangat nerve-racking sampai akhirnya sukses menjadi Awardee IISMA Co-Funding 2023. Eitss, interview para calon Awardee IISMA pastinya full bahasa Inggris dong! Namun, ini bukanlah hal mengkhawatirkan bagi Fauzan yang merupakan Mahasiswa TSM Kelas Internasional.

Didukung oleh pihak internal TSM, Fauzan pun mengucapkan rasa terima kasihnya kepada Ibu Nila Pusvikasari, S.E., M.M., CFP., CRP. selaku Sekertaris Jurusan Manajemen TSM dan juga Dosen Pembimbing Akademiknya yang berkontribusi besar dalam membulatkan tekadnya untuk mengikuti IISMA. Tidak lupa juga kepada Ketua Jurusan Manajemen, Ibu Dr. Tita Deitiana, M.M., CFP. dan para asisten Global Relation Office (GRO) yang telah memberi dukungan penuh dalam proses pendaftaran serta pengurusan berkas IISMA Co-Funding. Ia juga mengungkapkan rasa bahagia dan syukurnya atas kesempatan ini. “I am immensely grateful and privileged to have been selected for the IISMA 2023 Scholarship Program at University of Warsaw, Poland. This award provides me a ‘Learning Journey with Life Overseas’ while also inspires me to continue striving to live my best life at 20,” ujarnya.

Fauzan dijadwalkan akan terbang ke Host University atau University of Warsaw pada bulan September 2023 dan akan kembali ke Home University atau TSM pada bulan Desember 2023. Ia dan para peserta Program IISMA lainnya diharapkan mampu menjadi duta bangsa yang dapat memperkenalkan budaya Indonesia di mata dunia. Semoga prestasi Fauzan ini dapat memberikan motivasi dan inspirasi bagi mahasiswa-mahasiswa TSM lainnya, sehingga dapat menjadi estafet bagi generasi berikutnya.

Gimana menurut kalian tentang prestasi Fauzan ini? Pastinya sangat luar biasa dan menarik kan? Terlebih untuk kalian yang sudah mendambakan menjadi the next IISMA Awardee. Nah, buat kalian yang tertarik mengikuti program IISMA dan ingin seperti Fauzan, stay tuned di Instagram GRO TSM (@gro.tsm) atau laman iisma.kemdikbud.go.id untuk mengetahui informasi lebih lanjut mengenai IISMA ditahun depan, ya. Siapa tahu di artikel selanjutnya akan ada cerita kalian sebagai Awardee IISMA 2024!

UKM Taekwondo TSM Sukses Borong 7 Medali di Kejuaran Tingkat Nasional Dewan Guru Taekwondo Indonesia

UKM Taekwondo TSM berhasil meraih 3 medali emas dan 4 perak dalam kejuaraan Dewan Guru Taekwondo Indonesia (DGTI) Championship 2023 Tingkat Nasional yang diselenggarakan oleh Kementrian Pemuda dan Olahraga Indonesia. DGTI yang berlangsung di GOR Ciracas, Jakarta Timur pada 19-21 Mei 2023. Kejuaraan tingkat nasional ini memperebutkan Piala Kemenpora, dan diikuti lebih dari 2500 peserta dari seluruh Indonesia. TSM sendiri, mengirimkan 7 perwakilan mahasiswa yang merupakan anggota UKM Taekwondo. Diantaranya, 5 mahasiswa untuk perwakilan Kyorugi dan 2 mahasiswa untuk perwakilan Poomsae.

Rincian, perolehan medali UKM Taekwondo TSM sebagai berikut: tiga medali emas dipersembahkan oleh 2 Kyorugi dan 1 Poomsae yang diwakili oleh Nicolas Apriansyah (Kyorugi Senior Putra U-87 Kg), Ayu Sri Marta (Kyorugi Senior Putri (U-62 Kg), dan Gea Arshella (Poomsae Senior Putri). Lalu, untuk 5 perak dipersembahkan oleh 3 Kyorugi dan 1 Poomsae yang diwakili oleh Bonapentura Kristoper (Kyorugi Senior Putra U-87 Kg), Yunita Angela (Kyorugi Senior utri (U-46 Kg), Christopher Rizky Riyadi (Kyorugi Senior Putra U-80 Kg), dan Sri Rizki Widara (Poomsae Senior Putri). Semua perwakilan TSM berhasil meraih medali di masing-masing cabang dan kelas berbeda.

Bonapentura selaku salah satu perwakilan atlet untuk DGTI dan juga Ketua UKM Taekwondo TSM bercerita bagaimana persiapan semua perwakilan TSM ini untuk DGTI. “Kami dipush oleh pelatih untuk latihan selama sebulan sebelum DGTI berlangsung,” ucap Bona. Di tengah kesibukan para perwakilan TSM yang juga merupakan mahasiswa, mereka menyempatkan untuk latihan rutin bersama pelatih secara rutin di Kampus TSM Jakarta maupun Kampus TSM Bekasi. Bona menambahkan bahwa disela-sela waktu senggang pun, mereka gunakan untuk latihan.

Sebanyak 7 medali yang diraih tentu merupakan bentuk keberhasilan yang sangat berharga bagi tim UKM Taekwondo TSM dalam mengharumkan nama TSM. Bona berharap keberhasilan UKM Taekwondo TSM ini, dapat membuat para mahasiswa TSM tertarik dan termotivasi untuk menjadi bagian dari UKM Taekwondo TSM.

Di TSM mahasiswa tidak hanya dibimbing, diarahkan, dan dilatih untuk mempunyai mental juara di bidang akademik saja, namun UKM – UKM yang ada di TSM dan salah satunya UKM Taekwondo ini mampu menempa para mahasiswa agar memiliki mental juara dan dapat berprestasi di bidang yang diminati.

Selangkah Lebih Dekat Merintis Karir di Big 4!

Kabar gembira datang lagi bagi para mahasiswa TSM! Terutama mereka yang sudah menginjakkan kaki di semester akhir. Kali ini CDC bersama Ernst & Young berkolaborasi menghadirkan campus hiring bagi para mahasiswa tingkat akhir, lho! Eittss…., tunggu dulu, kenapa disebut sebagai kabar gembira sih? Ernst & Young atau yang juga dikenal sebagai EY merupakan firma jasa profesional multinasional yang berpusat di London, Inggris, Britania Raya. EY merupakan salah satu firma jasa profesional terbesar di dunia dan masuk menjadi salah satu dari firma audit Big 4. Reputasi dan profesionalisme EY yang mendunia, berhasil membawa EY dalam membangun beberapa afiliasi di berbagai negara, salah satunya Indonesia. Nah, karena itulah banyak mahasiswa jurusan akuntansi mengimpi-impikan untuk bekerja di perusahaan ini.

Kembali lagi kepada acara campus hiring yang diselenggarakan pada Jumat, 16 Juli 2023. Pada kesempatan kali ini EY membawa beberapa karyawannya yang juga merupakan alumni dari Trisakti School of Management. Acara dimulai dengan presentasi company profile yang dihadiri oleh Bapak Joe Lai selaku Financial Accounting Advisory Services Leader di EY Indonesia. Tentunya hal ini menjadi kesempatan langka dan berkesan untuk para mahasiswa TSM dapat berinteraksi dan mendengarkan sharing dari beliau. Memiliki pengalaman lebih dari 25 tahun di Indonesia, Singapura, dan Kanada, beliau menyebutkan bahwa dalam melamar ke dalam dunia kerja bukan hanya semata-mata ‘ingin bekerja’ melainkan memikirkan karir seperti apa yang ingin dibangun ke depannya.

Menurut beliau, EY menjadi salah satu perusahaan yang dapat mewujudkan impian akan jenjang karir seseorang. Bukan semata-mata omong kosong belaka, Bapak Joe Lai memaparkan bahwa EY berfokus pada sustainability dan hal ini ditunjukkan di dalam program corporate social responsibility dari EY yang mengangkat tema ‘EY Ripple’. Dalam program ini, EY berkontribusi membangun kesejahteraan dan usaha masyarakat dengan memberikan bimbingan serta edukasi yang dapat mereka sediakan. Hal ini turut didukung dengan berbagai lini bisnis yang tersedia di dalam perusahaan. Beberapa lini bisnis yang ada yakni, assurance, tax, law, strategies and transactions, consulting, dan core business service.

Selain daripada lini bisnis yang tersedia, EY turut menunjang kesejahteraan para karyawannya. EY menyediakan beberapa program untuk pembelajaran berkelanjutan serta penghargaan atas hasil usaha para karyawan. Beberapa program tersebut adalah mobility4u dimana para karyawan akan diberikan penghargaan atas kerja kerasnya, serta terdapat program strategic & on demand mobility dan international transfers yang keduanya merupakan program transfer karyawan ke perusahaan EY lain yang berada di negara berbeda. Ditambah lagi terdapat beberapa kegiatan untuk mensejahterakan karyawan yang menepis statement bahwa menjadi karyawan Big 4 tidak akan mendapatkan work life balance. Beberapa kegiatan tersebut adalah EY Night, company outing, EY treasure hunt, EY care, offline coffee talk, assurance snack corner, EY health talk, dan masih banyak lagi.

Sesi berikutnya dilanjutkan dengan sesi sharing dari alumni TSM yang berbagi kisah dan pengalamannya selama menjadi karyawan EY. Dalam sesi sharing ini mereka menyampaikan beberapa hal yang harus dimiliki individu ketika berkeinginan untuk bekerja di EY, yaitu memiliki dan mengasah interpersonal skills, dimana mahasiswa diharuskan untuk mempunyai sense of curiosity yang tinggi karena learning akan terasa lebih mudah dan cepat jika kita memiliki keinginan dari dalam diri, ditambah lagi dengan sikap yang bold atau berani untuk bertanya ketika ada hal yang ingin diketahui. Tidak hanya itu sikap seperti adaptive, kolaborasi, komunikasi, dan persistent juga diperlukan di dalam dunia kerja.

Berikutnya adalah sesi yang paling ditunggu-tunggu dan menegangkan nih teman-teman! Para mahasiswa yang sudah mendaftar sebelumnya untuk mengikuti preliminary test akan diarahkan menuju masing-masing ruang untuk melaksanakan tes yang terdiri dari tes bahasa Inggris dan Assurance. Tentunya walaupun momen ini merupakan saat-saat yang menegangkan, namun pastinya juga sangat berkesan ya teman-teman! Kesempatan ini merupakan permulaan bagi mereka yang ingin melanjutkan karirnya di perusahaan internasional seperti EY!

Akhir kata best of luck bagi kita semua, jangan pernah berhenti untuk mencoba dan teruslah raih keinginan yang besar di dalam diri! Sampai jumpa di artikel lain!

TSM & Indonesia Marketing Association (IMA) Gelar Seminar “Dream to Become Entrepreneur” dalam Rangka Mendorong Pengembangan Youngpreneur

          Ketertarikan generasi muda di Indonesia untuk berwirausaha cukuplah tinggi sehingga muncul istilah baru seperti Youngpreneur. Banyak mahasiswa TSM yang tertarik dan bahkan sudah terjun kedalam dunia wirausaha. Bagi mereka yang belum pernah memulai usaha pun tidak jarang memiliki berbagai pertanyaan dan keraguan terhadap kemampuan diri pada saat memutuskan terjun di dunia usaha. Berkaitan dengan hal tersebut, TSM dan Indonesia Marketing Association (IMA) memiliki tujuan memperluas wawasan mahasiswa tentang cara menjadi wirausaha muda atau youngpreneur. Menggagas tema “Dream to Become Entrepreneur”, seminar ini dilaksanakan pada Jumat, 12 Mei 2023 di Ruang Auditorium TSM Jakarta. Hadir sebagai pembicara adalah Ade Wicaksono, Co-Founder & Chief Marketing Officer PT. Tiga Global Sejahtera (T-REC), VP Entrepreneurship & Tourism Indonesia Marketing Association (IMA) Jakarta, dan member Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI Jaya) Angkatan 2022.

             “Kata orang, menjadi pengusaha itu…” adalah kalimat yang ditanyakan Ade kepada peserta sebelum memulai seminar. Para peserta yang sangat antusias pun mencoba menjawab dengan berbagai macam jawaban. Dari berbagai jawaban yang dilontarkan para peserta, Ade menyimpulkan bahwa mahasiswa TSM sudah sangat aware dengan rintangan yang dihadapi saat seseorang tengah berwirausaha. Beliau pun mengatakan, pencapaian saat ini, adalah dari sekian banyak usaha yang pernah coba dilakukan.

Ketakutan untuk mencoba serta ragu untuk memulai, menjadi kendala utama bagi sebagian orang yang ingin memasuki dunia usaha. Belum lagi rasa malu akibat diacuhkan orang dan risiko lainnya. Hal itulah, yang terkadang menjadi sumber pesimistis untuk membangun usaha dan menjadi entrepreneur. Oleh karena itu, sebagai langkah awal, seseorang perlu menciptakan motivasi diri untuk menjadi seorang entrepreneur. Motivasi ini nantinya akan menumbuhkan jiwa kewirausahaan di dalam diri yang ingin terjun langsung dan merintis usaha atau bisnisnya. Beliau pun memberikan tips bagi para peserta yang hadir yaitu 5 + 1 Tips.

Dengan gaya penyampaian yang asik dan santai, Ade menjelaskan 6 tips atau disebut sebagai 5 + 1 Tips kewirausahaan yang harus dimiliki khususnya bagi para entrepreneur muda atau youngpreneur.

  1. What & Who. Definisikan mimpi dan tujuanmu dengan jelas serta terukur, dan tentukan siapa target customer Anda?
  2. Setiap usaha pasti butuh modal entah itu modal sendiri, angle investor, atau dari institusi keuangan.
  3. Setiap usaha tidak dapat berjalan ‘sendiri’ kalau ingin berkembang, bentuklah tim.
  4. Tentukan Langkah awal dan mulailah.
  5. Dengar setiap masukan dan kritikan untuk berkembang.
  6. Segala sesuatu yang baik hendaknya diawali dengan doa dan niat yang tulus.

Pelaksanaan seminar ini bertujuan menjadi sarana edukasi bagi mahasiswa TSM di bidang kewirausahaan. Selain itu, kegiatan ini diharapkan dapat mendorong lahir lebih banyak youngpreneur yang inovatif, kreatif, dan memiliki usaha berkelanjutan. Jadi, bagi kalian anak muda yang ingin memulai usaha, janganlah takut untuk memulai karena usia muda bukanlah penghalang kalian menjadi entrepreneur sukses. So, what are you waiting for? Let’s be the next youngpreneur!